Prediksi Pertandingan888 - Radja Nainggolan resmi hengkang dari AS Roma dan bergabung ke Inter Milan pada Selasa (26/6/2018). Nainggolan pun mengungkapkan alasannya menerima tawaran dari Inter.
"Kenapa saya memilih Inter? Keyakinan adalah kunci dan saya menerima panggilan dari Direktur Olahraga, Piero Ausilio, pelatih (Luciano Spalletti), dan Javier Zanetti," jelas Nainggolan. "Mereka semua membuat saya merasa penting dan keputusan saya sederhana. Saya siap untuk melanjutkan petualangan baru ini," lanjutnya.
Pemain asal Belgia itu memang kerap dikaitkan dengan I Nerazzurri. Kehadiran Radja Nainggolan dianggap bisa meningkatkan kreativitas di lini tengah Inter Milan. Setelah melakukan pendekatan, Inter akhirnya mendapatkan tanda tangan Nainggolan. Bersama Inter Milan, Radja Nainggolan sepakat menandatangani kontrak berdurasi empat musim atau sampai 30 Juni 2022.
Manajemen La Beneamata pun harus mengeluarkan dana 24 juta euro (Rp 397 miliar) plus Davide Santon dan Nicolo Zaniolo, untuk memboyong si pemain ke Giuseppe Meazza.
"Pesan untuk para suporter Inter Milan? Saya masih belum mengenal mereka dengan baik, tetapi melihat bagaimana mereka menyambut saya di sini, saya berharap mereka dapat terus mendukung skuat dengan cara yang sama," paparnya.
Peresmian kepindahan gelandang berdarah batak, Radja Nainggolan dari AS Roma ke Inter Milan tinggal menunggu waktu. Pemain berusia 30 tahun ini telah tiba di Milan untuk melakukan tes medis.
Sambil mengunyah permen karet, Nainggolan memberikan salam jempol kepada penggemar Inter. Dia juga menyalami para pendukung. Disadur dari akun Twitter @SimoNobilini, para fans tim berjuluk Nerazzurri terus bernyanyi menyambut kedatangan Nainggolan.
Inter menyambut Nainggolan dengan hangat. Padahal, mantan pemain Cagliari itu sempat dikabarkan menolak pindah dari AS Roma.
Radja Nainggolan bergabung dengan Inter dengan metode tukar tambah pemain. Inter mengirim dua pemain, Nicolo Zaniolo dan Davide Santon plus mahar 24 juta euro atau setara dengan Rp 359 miliar untuk pemain asal Belgia ini.
Nainggolan dikenal sebagai salah satu pemain AS Roma yang paling loyal. Bergabung pada 2013 lalu, Nainggolan sempat digoda klub-klub besar Eropa dalam dua musim belakangan.
Terhitung klub macam Chelsea, Manchester United, dan Juventus pernah melirik Nainggolan. Tapi, tak pernah sekalipun Nainggolan berkeinginan untuk meninggalkan AS Roma.
AS Roma punya pertimbangan besar untuk melepas Nainggolan. Selain usianya yang telah menginjak kepala tiga, Nainggolan juga menorehkan menit bermain paling minim (2620) dalam empat musim terakhir. Sebelumnya, Nainggolan mencatatkan 2776 menit (2014/15), 2939 menit (2015/16), dan 3043 menit (2016/17).
Fakta di atas melandasi kerelaan AS Roma untuk menjual Nainggolan. Apalagi, tim berjuluk Il Lupi itu juga telah menyiapkan Javier Pastore (PSG) sebagai suksesornya.
Banyak yang terkejut dengan keputusan Radja Nainggolan meninggalkan AS Roma ke Inter Milan pada musim panas ini. Sang pemain mengungkapkan bahwa ini bukan keputusannya.
Tak disangka bahwa 2017/2018 adalah musim terakhir Nainggolan bersama Roma. Padahal, pemain berdarah Batak itu sudah jadi sosok yang fundamental bagi Giallorossi.
Ia bergabung ke Roma sejak direkrut dari Cagliari pada musim dingin 2014 dan dipermanenkan pada musim panas 2014 dengan biaya 18 juta euro. Sejak itu, ia sudah memainkan 203 laga, mencetak 33 gol, dan menciptakan 29 assist.
Kini Inter Milan akan mendapatkan servis terbaik dari gelandang yang membawa AS Roma tiga kali jadi runner-up Serie A itu. Dan Nainggolan mengungkapkan bahwa ia juga berat hati angkat kaki dari Stadio Olimpico.
Saya selalu membawa warna Giallorossi dan penggemar di hati saya, tapi mereka adalah klub yang ingin menjual saya. Saya akan selalu membawa setiap momen yang telah saya jalani ini di hati saya. Saya meninggalkan Roma setelah memberikan segalanya di musim yang indah ini," tutur Nainggolan, dikutip Football Italia.
"Inter sangat menginginkan saya, lebih dari siapa pun. Saya hanya bisa berterima kasih kepada mereka. Saya akan kembali bertemu dengan pelatih hebat, Spalletti, dan saya senang bekerja dengannya lagi," jelas Nainggolan.
Rapor Nainggolan di Setiap Klub
Piacenza: 74 laga, 4 gol, 7 assist
Cagliari: 137 laga, 7 gol, 6 assist
AS Roma: 203 laga, 33 gol, 29 assist
Baca Juga :AS Roma: 203 laga, 33 gol, 29 assist
0 komentar:
Posting Komentar