Prediksi Pertandingan888 - Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer mulai pusing dengan jadwal yang harus dilalui timnya sebulan ke depan. Solskjaer menilai timnya mendapat jadwal yang kurang menguntungkan sehingga menyulitkan Tim Setan Merah.
Manchester United sendiri saat ini masih aktif dalam tiga kompetisi besar. Mereka bermain di Premier League dan juga berjuang di Liga Champions dan FA Cup.
Dengan partisipasi mereka di tiga kompetisi itu, Setan Merah harus menjalani jadwal yang padat. Tercatat mereka harus memainkan lima laga dalam bulan Maret mendatang, di mana jumlah ini bisa meningkat jika mereka lolos ke babak perempat final Liga Champions.
Solskjaer menilai jadwal padat ini sedikit banyak akan mempengaruhi performa United dalam 30 hari ke depan. "Jika anda melihat jadwal kami bulan ini, kami memiliki jeda lima sampai enam hari di setiap pertandingan," buka Solskjaer kepada Goal International.
Solskjaer menyebut di bulan Maret nanti, MU mendapatkan pertandingan yang lebih banyak sehingga waktu beristirahat untuk tim mereka akan semakin lebih sedikit.
"Untuk bulan depan [Maret] situasinya akan semakin sulit bagi kami hingga jeda internasional berikutnya di gelar."
"Kami akan bermain di hari Minggu, Rabu dan Sabtu lalu kami akan bermain di tengah pekan depannya lagi. Kami juga akan menghadapi beberapa pertandingan yang sulit sehingga periode ini semakin berat untuk fisik pemain kami."
Mempersiapkan Diri
Solskjaer juga menegaskan bahwa timnya tidak boleh menjadikan jadwal padat ini sebagai alasan jika performa mereka menurun dalam waktu dekat ini.
Ia menilai semua tim di Inggris juga mengalami situasi yang serupa dengan mereka, sehingga mereka harus mempersiapkan diri dengan baik dalam periode sulit ini.
"Mungkin kami harus mempersiapkan mental kami, terutama bagaimana cara kami berlatih. Anda bisa melihat Manchester City juga mengalami beberapa masalah cedera otot, sehingga situasi ini tidak hanya menimpa kami. Ini memang periode yang sulit untuk tim-tim di Inggris." tandasnya.
Badai Cedera
Manajer sementara Manchester Unied Ole Gunnar Solskjaer, mengakui badai cedera yang dialami pemainnya saat ini berhubungan dengan keberadaannya dirinya di Setan Merah.
Solskajer tak menyanggah, gaya permainan lebih menyerang nan intens yang diusungnya sejak menggantikan Jose Mourinho, membuat pemainnya bertumbangan.
Meski begitu, manajer asal Norwegia itu menegaskan ia tak akan mengubah pendekatan gaya mainnya. Ia justru meminta pemain menyesuaikan kondisi fisik mereka dengan taktik yang diinginkannya.
Badai cedera itu memaksa Manchester United kemungkinan tak akan diperkuat hingga 10 pemain saat menghadapi Crystal Palace, Kamis dini hari WIB (28/2/2019).
Marcus Rashford mengalami cedera lutut saat melawan Liverpool, sementara Jesse Lingard, Anthony Martial, Nemanja Matic, Ander Herrera, dan Juan Mata berhadapan dengan cedera otot.
Untuk menambal pasukan, Solskjaer memutuskan memanggil tiga pemain muda, yakni Tahith Chong, Angel Gomes, dan James Garner untuk laga tandang Manchester United ke Selhurst Park.
Baca Juga :
0 komentar:
Posting Komentar