Prediksi Pertandingan888 - Menanti Debut Sven Goran Eriksson di Piala Asia 2019 bersama Timnas Filipina

Prediksi Pertandingan888 - Wakil Asia Tenggara, Filipina akan menantang jawara Asia, Korea Selatan dalam lanjutan Piala Asia 2019 Senin (7/1/2019) di Stadion Rashid Al-Maktoum. Dibandingkan Korsel, Filipina jelas tidak diunggulkan di laga ini.

Korsel melaju ke Piala Asia 2019 dengan meyakinkan. Sejak ditangani pelatih Paulo Bento, tim berjuluk Taeguk Warriors ini tidak terkalahkan pada tujuh pertandingan.

Bek Korsel, Kim Young-gwon pun bertekad menularkan hasil positif tersebut di Piala Asia 2019. Bek berusia 28 tahun ini mengatakan atmosfer di timnas Korsel sangat kondusif.

"Kami telah melihat perkembangan sejak kami selesai di Piala Dunia 2018 sampai sekarang. Jadi, kami hanya ingin melanjutkan hasil positif ini dan membuat hal bagus lagi bagi sepak bola Korsel," ujar Kim seperti dilansir situs resmi Piala Asia 2019.

Filipina dan Korsel tergabung ke dalam Grup C di edisi kali ini. Selain kedua tim ada Tiongkok dan Kirgistan yang juga bermain di Grup C.

Korsel dan Tiongkok boleh jadi yang paling diunggulkan untuk lolos ke fase berikutnya. Maklum, kedua tim sudah punya cukup nama di pentas sepak bola Asia.

Sementara itu, Filipina mengakui menjadi tim underdog di grup C. Namun Pelatih Sven Goran Eriksson meminta timnya tetap bermain maksimal di pertandingan perdana mereka.

"Saya memiliki pengalaman menangani begitu banyak klub di Asia. Namun, semua tidak ada artinya ketika Anda melihat lawan yang ada di grup kami. Tantangannya sangat besar, tapi kami sangat yakin tetap bisa bersatu dan berusaha mencapai target," kata Sven Goran Eriksson.

Sven Goran Eriksson Tegaskan Dirinya Bukan Pesulap

Pelatih Timnas Filipina, Sven Goran Eriksson, merasa cukup yakin tim asuhannya bisa menjalani debut mengesankan di Piala Asia 2019 yang digelar di Uni Emirat Arab. Namun, pelatih asal Swedia itu menegaskan dirinya bukan pesulap mengingat begitu besar ekspektasi yang diberikan kepadanya.

Menghadapi tim yang belum lama ini meraih medali emas Asian Games 2018 di laga perdana itu, ternyata The Azkals punya beban target karena memiliki pelatih bernama besar.

"Saya di sini bukan sebagai pesulap. Pekerjaan saya adalah menetapkan target dan melihat bagaimana kami bisa mencapai itu semua secara kolektif," ujar Eriksson seperti dilansir Gulf News.

"Saya memiliki pengalaman menangani begitu banyak klub di Asia. Namun, semua tidak ada artinya ketika Anda melihat lawan yang ada di grup kami. Tantangannya sangat besar, tapi kami sangat yakin tetap bisa bersatu dan berusaha mencapai target," lanjutnya.

Meski sepak bola bukanlah olahraga favorit di Filipina, PFF yang merupakan federasi sepak bola di sana tampak serius mempersiapkan tim dengan memanggil pemain naturalisasi. Sven Goran Eriksson pun memiliki rasa optimistis untuk membawa tim asuhannya lolos setidaknya hingga ke fase selanjutnya.

"Kami berharap bisa lolos ke fase kedua kompetisi ini. Kami tahu itu sangat sulit karena kami menghadapi lawan terberat, Korea Selatan, pada laga pertama. Pemain kami sangat bagus dan satu masalah Filipina adalah itu bukan negara sepak bola yang hebat karena bola basket dianggap lebih penting," ujar Eriksson jelang laga pertama Filipina di Piala Asia 2019.

Baca Juga :

• Alasan Solskjaer Layak Dipertimbangkan Jadi Manajer Permanen Manchester United
• Rekor yang Bisa Diciptakan Lionel Messi pada tahun 2019