Prediksi Pertandingan888 - Pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions 2017- 2018 antara Juventus melawan Real Madrid yang berakhir dengan skor 3-1 menuai kontroversi. Kepemimpinan wasit asal Inggris, Michael Oliver, dipertanyakan kubu I Bianconeri.
Terdapat dua keputusan Oliver yang diperdebatkan oleh Juventus. Pertama, memberi hadiah penalti kepada Real Madrid serta kartu merah untuk Gianluigi Buffon.
Penalti diberikan kepada Real Madrid pada injury time babak kedua. Oliver menunjuk titik putih setelah bek Juve, Medhi Benatia, menjatuhkan penyerang Los Blancos, Lucas Vazquez, di kotak terlarang.
Medhi Benatia menilai Real Madrid tidak pantas mendapat hadiah penalti pada menit ke-92. Dia menilai winger Real Madrid, Lucas Vazquez melakukan diving. Los Blancos, julukan Real Madrid mendapat penalti pada menit ke-92. Ketika itu Ronaldo mencoba memberikan umpan sundulan kepada winger Real Madrid, Lucas Vazquez.
Ketika ingin menyepak bola, Vazquez terjatuh usai mendapat dorongan dari Benatia. Wasit Michael Olivier menilai hal itu pelanggaran dan langsung menunjuk titik putih.
"Saya berada di sekitar Vazquez dan berhasil mendapatkan bola. Dia kemudian jatuh karena tidak mendapatkan bola," ujar Benatia, dikutip dari Football Italia.
"Anda bisa melihat bola terpental dari kaki saya dan berubah arahnya. Mendapat hukuman seperti itu sungguh tidak masuk akal," katanya menambahkan.
Benatia juga menuding wasit Michael Olivier membuat keputusan yang tak adil. Sang wasit memberikan kartu merah kepada kapten Juventus, Gianluigi Buffon karena melakukan protes keras usai Olivier menunjuk titik putih.
Setelah itu, Buffon yang tersulut emosi langsung melakukan protes kepada
Oliver. Wasit berusia 33 tahun tersebut pun mengganjar Buffon dengan
kartu merah. Rupanya, Oliver memang sosok kontroversial di negara asalnya, Inggris.
Sang wasit sempat menjadi sasaran penggemar Premier League karena
ketahuan sebagai suporter Newcastle United.
Selama menjadi wasit di Premier League, Oliver terkenal sebagai wasit yang ringan mengeluarkan kartu. Dari 198 laga Premier League yang dipimpin, Oliver telah mengeluarkan 650 kartu kuning, 19 kartu merah langsung, dan sembilan kartu merah akibat kartu kuning kedua.
Artinya, dalam setiap pertandingan Oliver rata-rata mengeluarkan 3,2 kartu kuning dan 0,21 kartu merah. Apabila digabungkan, rata-rata Oliver memberikan 3,4 kartu dalam setiap laga yang dipimpin di Premier League.
Selain itu, Oliver juga seringkali tidak ragu menunjuk titik putih ketika terjadi pelanggaran di kotak terlarang. Selama memimpin partai Premier League, Oliver 63 kali memberikan penalti.
Meski tergolong wasit senior di Premier League, Oliver tergolong baru di Liga Champions. Dia baru memulai kiprah di kompetisi tersebut pada musim 2016-2017.
Secara keseluruhan, Oliver baru delapan kali memimpin pertandingan di Liga Champions. Namun, dari jumlah tersebut dia telah mengeluarkan 36 kartu kuning, satu kartu merah langsung, satu kartu merah akibat dua kartu kuning, serta satu penalti.
Catatan itu berarti kartu merah untuk Buffon adalah yang pertama kali dia keluarkan di Liga Champions. Sementara itu, penalti untuk Juventus juga yang pertama dia berikan di kompetisi Eropa.
Pertandingan melawan Real Madrid bukan pertama kalinya Oliver memimpin laga Juventus. Oliver pernah menjadi wasit saat I Bianconeri menang 2-1 atas Sporting CP.
Pada pertandingan fase grup Liga Champions musim ini tersebut, Michael Oliver mengeluarkan empat kartu kuning. Baik Juventus maupun Sporting menerima masing-masing dua kartu kuning.
Baca Juga :
0 komentar:
Posting Komentar